Perhatian untuk penyakit Parkinson
- Perhatikan postur tubuh untuk menghindari kelainan postur. Saat istirahat, berbaring rata di atas ranjang keras tanpa bantal untuk mencegah tulang belakang bengkok.
- Dorong pasien untuk mengikuti kegiatan di luar, dan olahraga teratur setiap hari.
- Dekorasi rumah harus sederhana untuk mencegah terjadinya bahaya terjatuh dan makin lama akan membuat pasien makin kaku. Karena itu, jangan letakkan meja kursi yang bersiku tajam, buat pegangan pada tangga, WC dan kamar mandi serta meletakkan keset anti licin.。
- Lakukan fisioterapi untuk meringankan tingkat kecacatan tubuh.
- Nutrisi: Ada banyak pasien yang menjadi kurus karena asupa gizi yang kurang. Makanan dapat dipotong menjadi kepingan kecil atau dicincang untuk mempermudah makan. Cara makan berupa porsi sedikit namun frekuensi makan ditingkatkan.
- Penelitian membuktikan pengurangan protein dapat memperbaiki gejala klinis Parkinson dan meningkatkan khasiat obat. Saat ini, anjuran desain pola makan pasien Parkinson berupa pembagian ulang protein. Makan makanan berprotein rendah di pagi hari dan tambahkan protein di malam hari.
- Vitamin B6 pada makanan dapat mempengaruhi khasiat obat levodopa, jangan makan terlalu banyak. Akan tetapi, selain B6, vitamin, mineral lainnya harus diberikan lebih banyak kepada orang lansia yang mengidap Parkinson. Glukosa dan lemak adalah sumber energy tubuh. Vitamin B1, B2, B3 juga merupakan enzin pendukung yang harus ada. Ingin agar pasien Parkinson memiliki tubuh vitalitas dan semangat, pastikan nutrisi tersebut cukup terpenuhi.
- Tidur: Kemungkinan akan timbul halusinasi pada orang lansia. Pada malam hari, berikan penerangan yang sesuai dan pintu dibiarkan terbuka, untuk mencegah mereka tertutup dari dunia luar dan meningkatkan kecemasan mereka.
- Belajar adaptasi waktu yang baru. Lakukan satu hal saja pada satu waktu, berikan waktu 2 kali lipat untuk menyelesaikan aktivitas sehari-hari. Jangan mendesak mereka. Sederhanakan penggunaan benda sehari hari, seperti : ganti kancing menjadi risleting, baju diperbesar agar mudah dipakai dan dilepas.
- Bina hobi baru dan lewati sehari hari seperti biasanya. Pasien dapat mencari hobi baru melalui TV, radio, CD dan majalah. Jika ingin berwisata, ajak relasi untuk pergi bersama.
- Jangan mengikuti wisata tur yang tergesa gesa dan terlalu ketat. Terlalu letih atau tegang akan mengurangi khasiat obat. Jika berwisata jauh dan terdapat perbedaan waktu, hitung baik-baik waktu penggunaan obat. Paseih harus mendapat persetujuan dari dokter terlebih dahulu jika ingin memakan obat penenang.
- Perhatikan reaksi pasien setelah minum obat. Waktunya atur dosis obat baru jika kemampuan aktifitas pasien tidak seperti dulu bahkan terjatuh setelah minum obat.